Menjebor berarti membuat suatu jenis lilin batik.
Bahan pokok lilin adalah dammar, gondorukem, parafin, mikrowas, lilin bekas,
dan lemak. Bahan yang diperluakan disiapkan dahulu. Alat disiapkan juga
seperti: kenceng dari tembaga, serok yang berlubang dengan tangkai yang
panjang, pengaduk dari kayu yang panjang, kompor, saringan lilin dan cetakan
lilin segi empat panjang dari seng atau alumunium.
Membuat campuran bahan pokok lilin, membutuhkan
banyak pengalaman, dan harus memperhatikan sifat-sifat pokok dari masing-masing
bahan, dan diperhitungkan juga campuran tersebut secara ekonomis. Bahan lilin
pokok bila dipanasi mempunyai trayek leleh, membutuhkan waktu tunggu, sehingga
dapat cair sempurna.
Cara menjebor atau memasukan dalam kenceng diurutkan
bahan yang mempunyai titik leleh yang tinggi, ditunggu sampai meleleh cair
semua, kemudian dimasukan bahan lilin yang mempunyai titik leleh lebih rendah
berikutnya, begitu seterusnya. Seperti dammar (mata kucing), gondorukem, dan
bahan pokok lilin lainnya mencairnya membutuhkan waktu. Dari saat mulai mencair
sebagian sampai seluruhnya mencair diperlukan waktu dan perlu diaduk sambil
memasukan bahan lilin yang lain seperti : dammar, gondorukem, parafin, lilin
bekas, kemudian terakhir adalah lemak. Urutan memasukan bahan pokok dalam
kenceng penjeboran sangat penting diperhatikan, karena kalau tidak dipenuhi
urutannya tidak akan menjadi campuran yang rata, homogen, dan tidak dapat
digunakan untuk membatik. Kalau bahan lainnya sudah dimasukan, adukan selalu
dilakukan untuk mendapatkan campuran yang homogeny, menghindari adanya buih
yang menyebabkan lilin panas meluap. Setelah campuran masak, dengan tanda adukan terasa ringan dan tidak berbuih,
berarti lilin telah siap untuk dituangkan pada cetakan lilin melalui saringan.
Sebaiknya cetakan lilin ditaburi tipis dengan tepung tapioca sebelum dituangkan
lilin, supaya bila sudah dingin dan akan dilepas dari cetakan, lilin mudah
lepas. Perbandingan jumlah bahan pokok lilin dan lilin bekas ini juga
tergantung pada kasar/halusnya lilin batik yang dibuat.